4 Sekuritas Terbaik untuk Investor Ritel, Pilih yang Mana?

Mikir Duit – Sekuritas jadi jembatan kita untuk memulai investasi dan trading saham. Total ada sekitar 100 sekuritas yang bisa dipilih untuk menemani kita bertransaksi di pasar saham. Namun, dari sekian banyak itu, mana sekuritas yang bagus untuk investor ritel?

Di sini, kita akan ulas empat aplikasi sekuritas yang paling cocok untuk investor ritel. Kita review setelah menjadi penggunanya sekitar 2-5 tahun sehingga bisa menjadi gambaran untuk kamu yang masih pemula untuk mulai investasi saham.

Keempat sekuritas itu antara lain, Indopremier Sekuritas, Sinarmas Sekuritas, Stockbit Sekuritas, dan Ajaib Sekuritas. Dua nama terakhir memang menjadi salah satu sekuritas andalan investor ritel. Namun, mana yang paling terbaik dari keempat sekuritas tersebut.

Indopremier Sekuritas

Indopremier sekuritas dengan aplikasinya IPOT adalah senior dari Stockbit dan Ajaib yang menggarap pasar investor ritel. IPOT sendiri jadi salah satu sekuritas pertama yang menawarkan pendaftaran via online.

IPOT bisa dibilang aplikasi yang cukup lengkap. Di sana, kita bukan cuma bisa trading saham saja, melainkan juga reksa dana. Pilihan reksa dananya juga lumayan lengkap. Sebelumnya, IPOT sempat mengembangkan IPOT pay, jadi uang yang ada di reksa dana pasar uang bisa ditransaksikan. Namun, tampaknya konsep produk itu tidak berkembang lebih jauh.

Lalu, IPOT juga menawarkan fitur untuk menebus saham rights issue secara online dengan mudah. Kini, IPOT juga sudah terhubung dengan fitur e-IPO milik Bursa Efek Indonesia.

Kekurangan IPOT adalah bentuk aplikasi yang masih ribet dan jadul. Meski, untuk mengatasi kemudahan itu, IPOT merilis mode  EZ, untuk memudahkan transaksi. Namun, hal itu malah membuat aplikasi IPOT menjadi makin ribet.

Selain itu, biaya komisi IPOT bisa dibilang paling besar dibandingkan dengan tiga sekuritas yang dibandingkan di sini. Komisi transaksi beli IPOT sebesar 0,19 persen dari transaksi, sedangkan transaksi jual 0,29 persen dari transaksi.

Sinarmas Sekuritas

Pengalaman menggunakan Sinarmas Sekuritas terjadi setelah kerja sama antara Sinarmas dengan Stockbit usai. Akhirnya, dari situ kita menggunakan aplikasi Sinarmas Sekuritas, yakni SIMinvest.

Tampilan aplikasi ini lebih bagus daripada IPOT, tapi penggunaannya lebih berat alias lemot dibandingkan dengan IPOT. Lalu, Simvest juga punya fitur reksa dana, tetapi reksa dananya sangat terbatas hanya berasal dari Sinarmas Asset Management.

Awal-awal, untuk top up dan pencairan dana juga memiliki aturan dan jam yang detail. Jadi, bisa dibilang cukup rumit. Namun, setelah beberapa kali update, kita belum pernah melakukan top up dan pencairang lagi di aplikasi tersebut jadi belum mengetahui detail apakah sekarang sudah lebih baik atau tidak.

Lalu, salah satu kelemahan Sinarmas Sekuritas lainnya adalah RDN harus menggunakan milik PT Bank Sinarmas Tbk. (BSIM). Artinya, kalau mau top up bakal kena biaya transfer antar bank jika tidak menggunakan BSIM.

Sinarmas Sekuritas menawarkan komisi jual dan beli flat di 0,14 persen per transaksi.

Stockbit Sekuritas

Stockbit sekuritas menjadi salah satu sekuritas favorit kita. Alasannya, Stockbit memberikan layanan data yang mirip dengan terminal Bloomberg, hanya saja datanya untuk di pasar saham Indonesia. Di Stockbit, kita bisa melihat valuasi P/E band dan PBV band sehingga bisa mengetahui posisi valuasi saat ini sudah murah atau masih mahal dibandingkan dengan rekam jejak historisnya.

Bahkan, Stockbit juga bisa melakukan screening saham dengan indikator fundamental dan teknikal tertentu. Jadi, sangat memudahkan kita untuk screening saham.

Lalu, ada pula fitur insider yang membuat kita bisa mengetahui gerak-gerik pemegang saham di atas 5 persen di saham-saham tersebut. Data-data historis keuangan juga lebih enak dilihat dibandingkan dengan IPOT.

Masalah dari Stockbit adalah peluang eror saat transaksi sedang ramai sangat tinggi. Hal itu membuat para pemburu cuan dari saham IPO berpotensi nyangkut karena telat jual gara-gara aplikasi eror.

Meskipun memiliki kelebihan soal data, tapi Stockbit hanya menawarkan saham saja. Sedangkan, untuk transaksi reksa dana harus ke aplikasi saudaranya, yakni Bibit.

Stockbit menjadi sekuritas yang menawarkan komisi paling murah dibandingkan tiga sekuritas lainnya. Komisi jual/beli Stockbit cuma 0,1 persen dari total transaksi.

Ajaib Sekuritas

Ajaib Sekuritas tidak begitu spesial seperti Stockbit. Mereka hanya menjadi penyempurna dari kekurangan IPOT dan SIMvest. Tampilan yang lebih mudah digunakan dan tidak terlalu berat.

Di luar itu, Ajaib hanya seperti sekuritas biasa. Sebenarnya, mereka sempat merilis fitur komunitas. Sayangnya, fitur itu kini sudah tidak ada. Sehingga daya tarik Ajaib masih kalah dari Stockbit.

Satu-satunya kelebihan Ajaib Sekuritas dibandingkan dengan Stockbit adalah mereka menyediakan transaksi reksa dana dalam satu aplikasi saja. Meski, untuk jumlah reksa dana yang dijual masih kalah banyak dibandingkan dengan IPOT.

Ajaib menawarkan komisi jual/beli flat di 0,14 persen per transaksi.

Kesimpulan

Pemilihan sekuritas akan disesuaikan dengan kebutuhanmu. Cuma butuh perantara untuk trading saja, ya bisa pilih sekuritas yang tidak perlu ribet kasih data. Cukup kasih proses transaksi yang mudah.

Namun, kalau kamu ingin semua transaksi dilakukan dalam satu aplikasi, sampai analisis teknikalnya juga, ya bisa pilih sekuritas terbaik yang memberikan fitur tersebut.

Jika ingin satu aplikasi untuk beragam investasi, seperti saham dan reksa dana. Berarti, kamu harus pilih sekuritas yang menyediakan fitur tersebut.

Nah, jadi apa nih pilihan sekuritas yang paling cocok sama kamu?