Bansos Rp600.000 per Keluarga Cair, Saham AMRT Bakal Naik?

Mikirduit – Pemerintah berencana mencairkan bantuan langsung tunai dalam rangka bansos senilai Rp600.000 yang merupakan rapel selama tiga bulan pada Februari 2024. Menariknya, Saham AMRT dinilai memiliki sensitivitas cukup tinggi dengan kebijakan bansos, setidaknya dalam dua tahun terakhir. Lalu, apakah saham AMRT berpotensi naik lebih tinggi lagi?

Untuk itu, kami akan coba tracking perkembangan bansos dalam bentuk uang tunai dari pemerintah sejak 2021 hingga 2023 dan tren harga AMRT. 

Pertama, pemerintah membagikan bansos dalam bentuk uang tunai yang disalurkan melalui PT Pos selama periode Januari-April 2021. Setiap keluarga penerima manfaat akan mendapatkan sekitar Rp300.000 per bulan selama 4 bulan tersebut dan diperpanjang hingga Juni 2021. Selama periode itu, harga saham AMRT juga naik sekitar 84,53 persen dalam 8 bulan (Januari-Agustus 2021).

Kedua, pemerintah membagikan bansos dalam bentuk uang tunai dala beberapa jenis, seperti BLT BBM atas kenaikan harga Pertalite di September 2022. Nominal BLT ini Rp150.000 per bulan selama 4 bulan, berarti totalnya menjadi Rp600.000 per orang. Lalu, ada BLT Subsidi Upah (BSU) senilai Rp600.000 pada September 2022. BLT ini diperuntukkan untuk pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta per bulan atau disesuaikan dengan UMR masing-masing kota. Di saat yang sama, harga saham AMRT di periode Agustus - November 2022 melejit sekitar 68 persen. 

Ketiga, pemerintah membagikan bansos untuk masyarakat terdampak Elnino senilai Rp200.000 per bulan. Namun, efek dari bansos ini tidak terlalu berpengaruh terhadap harga saham AMRT karena pemberiannya juga mulai dilakukan di akhir tahun. 

Ketiga ini adalah bansos tunai yang tidak rutin. Soalnya, selain ini ada bansos rutin seperti bantuan langsung tunai dana desa hingga program keluarga harapan. Sehingga dengan sifatnya rutin kami nilai bukan kejadian luar biasa yang bisa mempengaruhi daya beli masyarakat.

Tren Kinerja Keuangan AMRT 2020-2023

Jika dilihat pertumbuhan kinerja AMRT selama 15 tahun terakhir, perseroan mencatatkan rata-rata pertumbuhan pendapatan per tahun sektiar 17,79 per tahun dan laba bersih tumbuh 22,68 persen per tahun. 

Menariknya dari AMRT dalam periode 2021 dan 2022, pertumbuhan laba bersihnya di atas rata-rata pertumbuhan 15 tahun terakhir. Misalnya, laba bersih AMRT di 2022 tumbuh 46,34 persen, sedangkan laba bersih AMRT di 2021 tumbuh 83,88 persen. 

Jika dilihat kenaikan laba bersih AMRT itu terjadi karena biaya operasional lebih efisien dalam artian biaya tetap naik, tapi tidak setinggi kenaikan pendapatan. Lalu, adanya penurunan biaya keuangan. 

Adapun, kenaikan pendapatan dan laba bersih AMRT di kuartal III/2023 masih tumbuh cukup agresif, meski persentasenya mulai melambat. Pendapatan tumbuh 10,93 persen dan laba bersih tumbuh 25,06 persen. 

Menariknya lagi, jika melihat proyeksi konsensus analis kinerja AMRT di 2023, pendapatannya diperkirakan naik 13,03 persen menjadi Rp109,55 triliun, sedangkan laba bersih naik 18,32 persen menjadi Rp3,37 triliun. Angka ini akan menarik karena AMRT akan mencatatkan pendapatan tembus Rp100 triliun untuk pertama kalinya. Meski, dari sisi laba bersih tumbuh lebih lambat dibandingkan dengan 2022 yang naik 46 persen, serta kuartal III/2023 yang masih naik 25 persen.

Jadi, apakah saham AMRT menarik? Kita perlu bongkar fundamental lebih dalam mulai dari struktur pendanaan ekuitasnya, arus kas, margin keuntungan hingga sumber pendapatannya.

Pertama, dari struktur pendanaan ekspansi, AMRT tidak bertumpu terhadap utang bank. Bahkan, tingkat utang bank AMRT per kuartal III/2023 sudah turun sebesar 65,4 persen menjadi Rp446 miliar. Dengan begitu, tingkat debt to equity ratio-nya tinggal 0,03 kali. Sehingga risiko kreditnya sangat rendah.

Kedua, dari sisi cashflow, AMRT lumayan tebal. Kas operasional AMRT positif Rp4,11 triliun pada kuartal III/2023, dengan tingkat free cashflow sekitar Rp465 miliar. 

Ketiga,  Namun, dari segi margin keuntungan kami kurang tertarik. Memang, dari segi gross profit margin cukup besar, yakni 21,11 persen pada kuartal III/2023, tapi net profit marginnya hanya 2,73 persen. Margin perseroan tipis karena ada beban penjualan dan distribusi yang porsinya cukup besar. Per kuartal III/2023 saja tembus Rp13,43 triliun. Jumlah itu hampir mencapai 80 persen dari total pencapaian laba kotor AMRT. 

Keempat, menariknya dari AMRT ini adalah ruang lingkup geografis cabangnya yang sudah cukup luas dan memiliki porsi seimbang di setiap daerah. Dalam laporan keuangan, perseroan membagi ke dalam tiga kelompok pendapatan dari geografisnya, yakni Jabodetabek, Jawa non-jabodetabek, dan Luar Jawa. Menariknya, porsi pendapatan terbesar AMRT bukan dari Jabodetabek, melainkan Jawa yang setara 38 persen dari total pendapatan. Posisi kedua juga berada di luar Jawa dengan kontribusi pendapatan sebesar 33,5 persen, sedangkan Jabodetabek di posisi terakhir sebesar 28,5 persen.

Bahkan, dari sisi margin keuntungan, cabang di Jawa non-Jabodetabek paling besar, yakni 5,85 persen. Posisi terbesar kedua dari Luar Jawa sebesar 5,38 persen, dan terakhir Jabodetabek sebesar 3,35 persen. 

Dengan begitu korelasi penggunaan dana bansos di daerah bisa dibelanjakan di AMRT berpeluang cukup besar.Pasalnya, cabang AMRT sudah ada di Sumatra hingga Sulawesi.

Saham Consumer Goods Meroket Disokong Pemilu 2024?

Dulu, kita selalu dengar kalau saham consumer goods ini paling punya daya tahan terhadap krisis. Namun, kini kita melihat saham consumer goods bak saham tak berdaya dengan kondisi ekonomi. Lalu, kapan bangkit?

Mikirin DuitSurya Rianto

Kesimpulan

Jadi, apakah dalam pembagian bansos kali ini bisa mengerek harga saham AMRT? Korelasi antara bansos dan saham AMRT tidak bisa dinilai dari data. Pasalnya, tren kenaikan harga AMRT di 2021 dan 2022 juga ada hubungannya dengan hubungan AMRT dengan Bank Aladdin hingga GOTO. 

Meski begitu, secara bisnis, saham AMRT masih tetap menarik dengan fundamental yang cukup oke. Namun, secara valuasi tidak terlalu murah banget. Price to earning ratio AMRT sekitar 33,15 kali. Secara historis 5 tahunnya sudah di bawah rata-rata 5 tahun yang sebesar 36,31 kali. Apabila, dibandingkan dengan saham terkait peritel minimarket lainnya, AMRT malah paling murah. (dibandingkan dengan RANC, HERO, dan DNET). 

Namun, kami mengkhawatirkan kenaikan harga saham AMRT dalam 10 tahun terakhir ini sudah melampaui pertumbuhan kinerja keuangannya. Rata-rata CAGR pertumbuhan harga saham AMRT dalam 10 tahun terakhir itu sudah sebesar 19,34 persen per tahun, sedangkan rata-rata pertumbuhan laba bersih AMRT dalam 10 tahun terakhir sekitar 18,16 persen. Sehingga jika ada perlambatan kinerja keuangan yang signifikan bisa membuat pergerakan harga saham AMRT cenderung stagnan. 

Meski, kinerja AMRT di 2024 diperkirakan tumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan 2023. Pendapatan diperkirakan tumbuh 11,71 persen, sedangkan laba bersih diperkirakan tumbuh 20 persen. Dari sisi laba bersih mencatatkan kenaikan dari perkiraan pertumbuhan hanya 18,32 persen di 2023. Tapi, dari segi pendapatan sudah mulai terlihat pertumbuhan kian melambat hanya sebesar 11,71 persen dibandingkan dengan 13,03 persen pada 2023.

Adapun, dari konsensus analis memasang target price AMRT ada di Rp3.343 per saham, sedangkan JP Morgan pasang target harga AMRT sekitar Rp3.400 per saham. Artinya, ada potensi kenaikan harga saham AMRT sebesar hampir 30 persen. Meski, bukan berarti harga saham AMRT pasti mendekati proyeksi target price dari analis tersebut ya.

Sehingga, untuk saham AMRT, kami menilai lebih cocok sebagai saham jangka menengah dengan jangka hold paling lama 1-2 tahun ketimbang jangka panjang. Kamu tertarik dengan saham AMRT?

DISKON UNTUK PEMBURU SAHAM DIVIDEN DI BULAN PENUH CINTA

Kami berikan promo untuk member baru dengan potongan harga hingga Rp200.000 langsung hingga Akhir Februari 2024. (kuota promo terbatas siapa cepat dia dapat)

baru saja meluncurkan Zinebook #Mikirdividen yang berisi review 20 saham dividen yang cocok untuk investasi jangka panjang lama banget.

Kalau kamu beli #Mikirdividen edisi pertama ini, kamu bisa mendapatkan:

• Update review laporan keuangan hingga full year 2023-2024 dalam bentuk rilis Mikirdividen edisi per kuartalan
• Perencanaan investasi untuk masuk ke saham dividen
• Grup Whatsapp support untuk tanya jawab materi Mikirdividen
• Siap mendapatkan dividen sebelum diumumkan (kami sudah buatkan estimasinya)
• Publikasi eksklusif bulanan untuk update saham mikirdividen dan kondisi market

Tertarik? langsung saja beli Zinebook #Mikirdividen dengan klik di sini

Jangan lupa follow kami di Googlenews dan kamu bisa baca di sini