Penyebab Saham SOUL Turun Terus Setelah Berganti Pengendali
Saham SOUL sempat terus naik 10 persen per hari karena ARA (papan akselerasi kenaikannya terbatas di 10%). Namun, setelah transaksi selesai dan berencana MTO kenapa harga saham SOUL turun?
Mikirduit – PT Mitra Tirta Buwana Tbk. (SOUL) telah mengalami perubahan pengendali sejak 1 November 2024. Dalam data insider Stockbit, PT Makna Prakarsa Utama sudah membeli 792,48 juta lembar saham yang setara 73,21 persen kepemilikan saham SOUL. Lalu, bagaimana prospek emiten ini ke depannya?
Jika dilihat dalam Google Business-nya, PT Makna Prakarsa Utama ini memiliki bisnis layanan administrasi properti di Kabupaten Bogor. Makna Prakarsa Utama memiliki website bernama Harvestate, yang merupakan agen properti resmi untuk Sentul City.
Pengendali Makna Prakarsa Utama ini adalah Yulius Tigor Saragih. Dalam prospektus right issue BKSL pada 2022, nama Yulius Tigor tertulis sebagai salah satu direktur dari PT Sakti Generasi Perdana, yang merupakan pemegang saham 80,4 persen dari BKSL.
Dengan melihat fakta ini akan menjadi tanda tanya, mengingat bisnis SOUL adalah bisnis air mineral. Lalu, apa yang akan dikerjakan oleh pengendali BKSL di SOUL?
Manajemen SOUL mengungkapkan, pengendali barunya bisa memperluas jangkauan dan memperkuat posisi di sektor industri yang digeluti perseroan. Nantinya, pengendali akan membantu mengendalikan manajemen dan operasional, serta meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan, sampai menciptakan sinergi bisnis antara Makna Prakarsa Utama dengan perseroan.
Pengendali baru perseroan itu disebut belum berencana melakukan perubahan bisnis. Namun, manajemen secara normatif juga mengatakan tidak menutup kemungkinan untuk melakukan penyesuaian kegiatan usaha di masa depan seiring dengan perkembangan dan rencana bisnis nantinya.
Namun, di luar itu semua, manajemen sempat menceritakan salah satu kendala perseroan untuk melakukan ekspansi bisnis, yakni SOUL kesulitan membangun pabrik baru karena kasus mafia tanah yang menghambat proses perizinan dan pengembangan lahan. Hal itu disebut membuat rencana ekspansi bisnis SOUL tertunda.
Selain itu, salah satu kendala lainnya adalah perseroan sulit meningkatkan kapasitas produksi secara signifikan. Perseroan telah berupaya meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tapi masih mendapatkan hambatan untuk mencapai target produksi.
Dalam kendala itu semua, SOUL mengungkapkan pada tahun ini perseroan tengah membangun fasilitas produksi baru di lahan sendiri sehingga bisa meningkatkan kapasitas produksi yang signifikan. Perseroan juga berencana melakukan kerja sama maklon dengan beberapa perusahaan di Yogyakarta dan Jawa Tengah untuk bisa memenuhi kapasitas produksinya.
Prospek Kinerja SOUL
SOUL menjadi salah satu saham yang baru IPO pada awal 2023. Dari aksi IPO itu, SOUL mendapatkan dana segar sekitar Rp29,7 miliar.
Dari dana IPO tersebut, salah satu rencana perseroan adalah membangun fasilitas pabrik baru pengolahan air mineral yang terletak di Sleman di tanah seluas 1.200 meter persegi yang terdiri dari dua lantai. SOUL menyewa tanah itu selama 20 tahun kepada Kalurahan Sariharjo. Target lama pembangunan sekitar Januari 2023 hingga September 2023. Sayangnya rencana tersebut disebut tertunda karena ada kasus mafia tanah tadi. Teranyar, manajemen mengungkapkan akan melakukan pembangunan di lahan sendiri.
Artinya, kami menilai peluang kerja sama antara SOUL dengan sosok yang terkait pengendali BKSL adalah terkait kepemilikan lahan untuk pabrik tersebut.
Lalu, seberapa menarik SOUL ini?
Jika melihat dari data kinerja kuartal II/2024 (karena SOUL belum merilis kinerja kuartal III/2024), perseroan mencatatkan kerugian senilai Rp1,08 miliar. Penyebabnya, dari segi pendapatan turun 16,12 persen menjadi Rp1,99 miliar ditambah beban pokok pendapatan cukup tinggi sehingga gross profit margin turun menjadi 42 persen dibandingkan dengan 47 persen. Lalu, penurunan beban operasional masih lebih rendah dibandingkan dengan pendapatan. Beban operasional hanya turun 11,25 persen menjadi Rp1,75 miliar.
Salah satu yang menjadi catatan redflag dari kami terkait saham SOUL adalah biaya gaji direksi dan karyawan lebih besar dari laba kotor.
Bayangkan, dengan laba kotor senilai Rp842 juta pada semester I/2024, biaya gaji bisa mencapai Rp1,06 miliar. Begitu juga dengan semester I/2023 dengan laba kotor Rp1,13 miliar, biaya gaji mencapai Rp1,16 miliar.
Sehingga beban tenaga kerja dengan laba kotor yang dihasilkan menjadi tidak surplus.
Untungnya, dengan kondisi tersebut, SOUL tidak memiliki utang bank. Jika masih terus merugi, tenaga SOUL hanya akan berasal dari sisa dana IPO yang sekitar Rp20 miliar untuk modal kerja. Jika dana itu habis dan SOUL belum juga mencatatkan laba bersih, dia akan membutuhkan right issue atau mencari investor strategis.
Namun, hal itu sudah terjadi lebih cepat, meski skemanya pengendali lama keluar digantikan dengan pengendali baru. Dengan kondisi begini, kami menilai risiko fundamental saham SOUL tetap tinggi kecuali pengendali baru bisa membuat biaya gaji lebih efisien sehingga dengan posisi laba kotor yang dihasilkan, SOUL bisa mulai mencatatkan laba bersih lagi.
Surya Rianto
Kesimpulan
Ada beberapa ketidakpastian yang tengah ditunggu oleh publik terkait SOUL, yakni jadwal mandatory tender offer (MTO) yang dalam keterbukaan bakal disampaikan pada 28 November 2024 dan pelaksanaan MTO terjadi pada 29 November - 28 Desember 2024.
Namun, sampai detik ini tidak ada keterbukaan informasi dari SOUL terkait rencana MTO tersebut.
Hal itu membuat saham SOUL mengalami penurunan minat beli sejak 28 November 2024. Banyak yang mengkhawatirkan ada sesuatu hal hingga MTO harus ditunda. Namun, jika jadwal MTO sudah muncul, saham SOUL mungkin bisa menarik lagi.
Tapi, catatan kami dengan kondisi fundamental perseroan, saham ini hanya menarik untuk trading dengan momentum perubahan pengendali ini saja.
LAST CALL PROMO JOIN MIKIRDIVIDEN CUMA RP400.000 PER TAHUN SAMPAI 31 DESEMBER 2024
Jika kamu ingin tahu atau mau langsung gabung ke Mikirdividen, kamu bisa klik di sini . Ada promo spesial diskon langsung Rp200.000 untuk langganan setahun! CUMA SAMPAI 31 Desember 2024 dan Kuota terbatas!
Jika ingin langsung transaksi bisa klik di sini
Langganan Sekarang dan dapatkan Fix Rate perpanjangan seperti harga pembelian pertama selama dua tahun ke depan.
Jangan lupa follow kami di Googlenews dan kamu bisa baca di sini
